Desember 02, 2014

Sinergi formal dan non-formal

Akhir pekan kemarin, Sabtu dan Minggu, dua hari berturut-turut aku dan beberapa teman mesti ngantor untuk menghadiri dua agenda terkait kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Asmat dan Disperindag Jatim. 


Sabtu, 29 Nopember 2014, Wakil Bupati Kab.Asmat Dr. Yulius Pangandanan, Sp.B menandatangani surat perjanjian kerjasama dengan Politeknik SAKTI Surabaya dalam rangka menyiapkan pendidikan Diploma 3 para calon mahasiswa dari Kab. Asmat di Politeknik SAKTI Surabaya mulai tahun akademik 2015/2016. Acara tersebut juga dihadiri oleh Kabag Hukum dan Kabag Sosial Kab. Asmat beserta Ketua Komisi C DPRD Kab. Asmat.

Sebenarnya kami telah empat tahun belakangan ini mendidik beberapa mahasiswa Papua dari Timika dan Asmat. Tapi baru kali ini diwadahi secara resmi melalui penandatanganan kerjasama dan dihadiri langsung oleh pejabat teras Kab. Asmat. Bahkan pada acara itu Bapak Wakil Bupati yang akrab dipanggil pak dokter -sebelum menjadi pejabat beliau aktif berprofesi sebagai dokter spesialis bedah- sempat berdialog langsung dg beberapa mahasiswa Asmat angkatan sebelumnya. Pak dokter berpesan pd kami untuk selalu menjaga komunikasi dg Pemkab Asmat terkait segala permasalahan pendidikan dan kebutuhan mahasiswa mereka nantinya. Beliau juga sangat berharap semua mahasiswa Asmat yg melanjutkan studi di tempat kami menjadi lulusan yg siap pakai - siap berkarya, bukan hanya sekedar pulang ke kampung halaman dengan membawa ijazah.

Minggu, 30 Nopember 2014, Pelatihan Pengelasan Strata Intermediate yang diselenggarakan oleh Disperindag Jawa Timur bekerjasama dengan Politeknik SAKTI Surabaya resmi ditutup oleh Bapak Dr. Drajat Irawan - Kabag Alat Industri Transportasi Elektronika & Telematika. Peserta pelatihan sebanyak 17 orang terdiri dari karyawan beberapa perusahaan galangan kapal di Jawa Timur. Acara penutupan juga dihadiri oleh Kasie Maritim Disperindag Jawa Timur. Bapak Drajat juga memberikan paparan pentingnya peran industri galangan kapal terkait agenda besar kemaritiman nasional saat ini. Hal itu juga sebagai motivasi dan tambahan wawasan bagi peserta yg merupakan karyawan galangan kapal, dengan harapan mereka dapat 'menularkan' nya ke rekan kerjanya dan manajemen perusahaannya.

Pelatihan pengelasan strata intermediate tersebut merupakan rangkaian pelatihan yang dimulai beberapa minggu sebelumnya, dimana divisi pelatihan kami - LKP SAKTI juga bekerjasama dengan Disperindag mengadakan Pelatihan Start Up Teknik Pengelasan bagi IKM Komponen Kapal.

Selain pelatihan pengelasan, tempat kami juga siap memberikan pelatihan lainnya, antara lain pelatihan mesin perkakas, pompa, instalasi listrik sederhana & gedung bertingkat, PLC, melilit motor listrik, perbaikan & perawatan komputer, jaringan komputer, IT Essentials Cisco, pelatihan export import serta perpajakan.

Dua agenda di atas, yg satu mewakili ranah pendidikan formal, yg satu lagi mewakili ranah pelatihan (pendidikan non formal), dua-duanya merupakan lahan kami untuk berkarya bagi masyarakat, dua-duanya saling bersinergi untuk memberikan manfaat bagi masyarakat…Semoga.